Blog Sejarah Gedung-Gedung Indonesia
Setiap Gedung Punya Cerita (SGPC) adalah blog yang membahas sejarah gedung-gedung di Indonesia dari masa Demokrasi Liberal, Orde Lama, Orde Baru hingga masa Reformasi tanpa memandang popularitas dan keterkenalan gedung yang dibahas. SGPC menjamin akurasi data yang tersedia dan dikutip dari sumber-sumber tertulis yang tidak anda ketahui sebelumnya.
SGPC membahas gedung perkantoran niaga maupun gedung perdagangan, pusat belanja hingga toko-toko, apartemen hingga hotel dengan pelbagai gaya arsitektur dan peran-perannya dalam membentuk manusia, ekonomi dan perkotaan Indonesia, paling spesifik, arsitektur dan industri real estate Indonesia.
Bila anda pertama kali membaca blog ini, anda bisa membaca garis besar perjalanan sejarah pembangunan bangunan di Indonesia di sub-bagian di bawah ini.
Atau melalui mesin pencari internal:
Anda juga bisa menelusurinya melalui halaman Direktori di atas, atau daftar tulisan terbaru di bawah.
Hotel New Saphir Yogyakarta dibangun bertahap sejak 1970an dan sekarang dipoles lebih mewah.
Inilah hotel berbintang pertama di Cirebon sejak tahun 1991.
Hotel Pusako Bukittinggi adalah hotel bintang empat pertama di Sumatera Barat. Perancangannya mengadopsi gaya arsitektur khas Minang.
Tak cuma Indonesia, bangunan di Malaysia juga punya tekad yang sama mencari identitas arsitektur nasionalnya. Plaza VADS di ujung selatan Kuala Lumpur mungkin merupakan contoh yang lebih awal, dan tidak sepopuler Mesiniaga.
Kantor pusat sebuah BUMN karya yang tidak begitu menonjol secara arsitektur maupun historis.
Apartemen pertama di kawasan Puri Indah – dan yang dimasanya cukup murah.