Blog “Setiap Gedung Punya Cerita” sangat mengutamakan perlindungan privasi pengunjung. Data apa saja yang dikumpulkan oleh blog ini, dan untuk apa data tersebut digunakan, dan bila anda merasa tak nyaman dengan data yang dikumpulkan, bagaimana cara menghapusnya?
File log
Seperti halnya website, bahkan blog, di seluruh dunia, “Setiap Gedung Punya Cerita” menggunakan file log yang berisi alamat IP, jenis peramban (browser), penyedia jasa Internet (Internet service protocol/ISP), tanggal kunjungan (date/time stamp), halaman keluar/referrer, dan jumlah klik untuk menganalisa tren pengunjung, pengelolaan blog, melacak pergerakan pengguna dan mengumpulkan informasi demografis yang bertujuan, tentunya, untuk membenahi blog SGPC secara pengalaman.
Alamat IP dan informasi lainnya yang terkandung pada file log dijamin tidak memuat informasi yang bisa teridentifikasi secara pribadi seseorang. Dalam pencatatan tersebut, SGPC menggunakan Google Analytics dan beberapa addon lainnya.
Cookies dan “web beacon”
“Setiap Gedung Punya Cerita” menggunakan cookies internal untuk menyimpan preferensi pengguna, mencetak informasi spesifik yang dikunjungi pengguna, kustomisasi halaman web berdasarkan tipe peramban yang digunakan pengguna, atau informasi lain yang dikirim pengguna.
Cookie DART Google
- Google selaku vendor pihak ketiga menggunakan cookies untuk menyediakan iklan di “Setiap Gedung Punya Cerita”
- Penggunaan cookie DART Google memudahkan Google menyediakan iklan kepada pengguna, berdasarkan kunjungan pengguna ke “Setiap Gedung Punya Cerita”, maupun web lain
- Pengguna yang memilih tidak menggunakan DART Google bisa mengunjungi halaman web kebijakan privasi jaringan konten dan iklan Google.
Cookie pihak ketiga termasuk cookie iklan
Beberapa partner iklan menggunakan cookies dan/atau web beacon di blog ini. Server iklan menggunakan teknologi tertentu untuk menampilkan link iklan di blog “Setiap Gedung Punya Cerita” langsung ke browser anda. Partner iklan menerima alamat IP saat proses ini berlangsung.
Metode lain seperti javascript/cookies/web beacon bisa digunakan oleh penyedia iklan untuk mengukur keefektifan iklan yang ditayangkan dan/atau personalisasi konten iklan yang anda akan dapatkan. Dalam penyediaan iklan, “Setiap Gedung Punya Cerita” menggunakan jasa dari Google AdSense untuk partner iklan, dan addon Advanced Ads untuk penyediaan lokasi iklan.
Pemilik blog “Setiap Gedung Punya Cerita” secara tegas tidak memiliki hak untuk mengelola atau mengakses cookies yang digunakan oleh pengiklan pihak ketiga.
Pemilik blog “Setiap Gedung Punya Cerita” mempersilahkan anda untuk mengunjungi halaman kebijakan privasi pengiklan pihak ketiga untuk informasi lebih lanjut terkait penggunaan data anda untuk iklan, dan instruksi untuk mematikan cookies yang digunakan untuk personalisasi iklan.
Kebijakan privasi blog “Setiap Gedung Punya Cerita” tidak berlaku, dan tidak memiliki kuasa, untuk aktivitas pengiklan lain atau website lain.
(BARU!) “Setiap Gedung Punya Cerita” menggunakan link afiliasi dari Agoda dan Booking dot com untuk booking hotel. Bacalah isi kebijakan privasi Agoda dan kebijakan privasi Booking dot com secara seksama.
Microsoft Clarity
Setiap Gedung Punya Cerita menggunakan jasa Microsoft Clarity untuk mencatat pergerakan penggunaan website oleh pengunjung dalam bentuk heatmap, bertujuan untuk memperbaiki kualitas blog ini.
Data yang digunakan untuk Microsoft Clarity berasal dari cookie dan teknologi tracking untuk menentukan popularitas sebuah entri. Bukalah link ini (Bahasa Inggris) untuk membaca informasi mengenai cara Microsoft mengumpulkan data anda untuk kepentingan SGPC.
Cara mematikan cookies
Untuk mematikan cookies, anda bisa memanfaatkan fungsi yang tersedia pada pengaturan peramban yang anda gunakan. Informasi lebih lengkap tentang pengelolaan cookie peramban, bisa anda baca di website resmi peramban yang anda gunakan.