Iklan

Setiap Gedung Punya Cerita

Blog Sejarah Gedung-Gedung Indonesia

Alfa Tower dan Bunda Mulia Tower Alam Sutera

Ia adalah menara kembar berkaca biru, tampil megah di Jalan Jalur Sutera Barat, kawasan Alam Sutera Tangerang Selatan, menjadi kantor pusat dari sebuah perusahaan toko kelontong ternama di Indonesia serta universitas swasta. Ia adalah Alfa Tower dan Bunda Mulia Tower.

Awalnya dirancang merupakan bangunan kembar, Alfa dan UBM Tower punya penampilan yang jauh berbeda. Satunya merupakan bangunan yang melengkung dan satunya lagi mengotak. Perancangan gedungnya ditangani oleh dua biro yang berbeda, yatu Alfa Tower oleh Prada Tata Internasional dan UBM Tower oleh Arkonin, dan pembangunannya berlangsung total sekitar 10 tahun.

Alfa Tower dan Bunda Mulia Tower
Menara Kembar Alfa dan UBM, yang melengkung dan sarat kaca. Foto oleh mimin SGPC.

Iklan

Alfa Tower

Alfa Tower Alam Sutera dari Boulevard Sutera, 2024
Melengkung. Foto oleh mimin SGPC

Alfa Tower adalah gedung pertama yang berdiri di lahan seluas 2,3 hektar. Pembangunan gedung berlantai 32 tersebut memulai konstruksinya melalui peletakan batu pertama pada 3 Maret 2014, berlangsung sekitar tiga tahun hingga akhir tahun 2017. Proyek gedung yang dibangun oleh BUMN kontraktor Pembangunan Perumahan tersebut tutup atap pada 3 Agustus 2016.

Alfa Tower Alam Sutera dari Jalur Boulevard Sutera, 2024
Punggung dari Alfa Tower yang terasa biasa saja. Foto oleh mimin SGPC

Alfa Tower dirancang berbentuk lengkungan, ramah lingkungan, dan memiliki landasan helikopter terdaftar pada atap bangunan. Gedung dengan luas lantai kasar 69.497 m2 ini ditempati kebanyakan oleh perusahaan seperti Grup Alfindo, Alfamart (sejak Mei 2018) dan Universitas Bunda Mulia.

Data dan fakta

AlamatJalan Sutera Barat Kav. 7-9, Pinang, Kota Tangerang, Banten
ArsitekPTI Indonesia
PemborongPembangunan Perumahan
Lama pembangunanMaret 2014 – 2017
Jumlah lantai30 lantai
Tinggi gedung (CTBUH)157 meter

Iklan

Bunda Mulia Tower

Sementara gedung kembarnya, Bunda Mulia Tower, dibangun belakangan dengan jumlah lantai yang lebih sedikit tetapi pemakaiannya khusus untuk Universitas Bunda Mulia (UBM).

Pembangunan Bunda Mulia Tower merupakan bagian dari pengembangan kampus UBM yang berdiri sejak 2003, terkhusus kampus Serpong yang sebelumnya mengisi ruang kantor Alfa Tower. Gedung karya tim arsitek Arkonin, dengan struktur oleh Wiratman & Associates tersebut memulai pembangunan pada tanggal 19 Oktober 2020, melalui sebuah upacara pemancangan tiang pertama di tengah suasana pandemi.

UBM Alam Sutera dari Boulevard Sutera, 2024
UBM Tower yang lebih mengotak, kontras dengan kakaknya. Foto oleh mimin SGPC.

Pembangunan tersebut memakan waktu tiga tahun. Pada hari Jumat, 27 Mei 2022, Bunda Mulia Tower tutup atap, dihadiri oleh segenap pejabat kontraktor PT Pulau Intan Bajaperkasa dan pejabat Yayasan Bunda Mulia. Pembangunannya rampung di bulan September 2023; dimana pada tanggal 19 bulan dan tahun tersebut pihak universitas meresmikan pemakaian gedung itu.

Bunda Mulia Tower memiliki 23 lantai plus 3 lantai bawah tanah, berketinggian 113,8 meter dengan luas lantai keseluruhan 78.800 m2. Ia juga dirancang ramah lingkungan dengan penggunaan cahaya matahari sebagai penerang dan pengolahan limbah.

Penggunaan bangunan ini sepenuhnya merupakan kampus Universitas Bunda Mulia Serpong, dengan ruangan kuliah dari lantai 8 sampai 23, lab fotografi dan radio-televisi, lab bahasa, lab komputer, lounge mahasiswa, ruang kuliah umum, sasana olahraga hingga balai sidang. Gedung baru ini juga menyediakan parkir untuk 558 unit kendaraan roda empat dan 1.227 unit roda dua. Pembangunan ini diharapkan bisa menampung 10 ribu mahasiswa.

Data dan fakta

AlamatJalan Sutera Barat Kav. 7-9, Pinang, Kota Tangerang, Banten
ArsitekArkonin (arsitektur)
Wiratman & Associates (struktur)
PemborongPulau Intan Bajaperkasa
Lama pembangunanOktober 2020 – September 2023
Diresmikan19 September 2023
Jumlah lantai23 lantai
3 basement
Tinggi gedung (Pulauintan Bajaperkasa)113,8 meter

Iklan

Referensi

  1. Wahyu Satriani (2017). “Grup Alfa mulai garap beragam proyek properti.” KONTAN, 1 Februari 2017. Diakses 23 September 2024 (arsip)
  2. Reska K. Nistanto (2016). “Alfa Group bangun helipad di Tangerang.” KOMPAScom via KONTAN, 18 Februari 2016. Diakses 23 September 2024 (arsip)
  3. Press release (2014). “Alfa Tower groundbreaking.” Halaman resmi PTI Indonesia, Maret 2014. Diakses 23 September 2024 (arsip)
  4. Press release (2015). “Ground Breaking Alfa Tower“. Halaman resmi Alfa Land, 1 April 2015. Diarsip 5 November 2016
  5. Press release (2016). “Topping-off Alfa Tower.” Halaman resmi Alfa Land, 5 Agustus 2016. Diarsip 10 September 2016
  6. Press release (2020). “Ground Breaking Universitas Bunda Mulia Tower (UBM TOWER).” Halaman resmi Universitas Bunda Mulia, 20 Oktober 2020. Diakses 24 September 2024 (arsip)
  7. Citra Larasati (2020). “UBM bangun gedung perkuliahan berkapasitas 10.000 mahasiswa.” Metro TV, 20 Oktober 2020. Diakses 24 September 2024 (arsip)
  8. Press release (2022). “Topping-off Universitas Bunda Mulia Tower di Alam Sutera.” Pulau Intan Bajaperkasa, 20 Juni 2022. Diakses 24 September 2024 (arsip)
  9. Yohannes Enggar Harususilo (2022). “Topping Off Universitas Bunda Mulia di Alam Sutera.” KOMPAScom, 28 Mei 2022. Diakses 24 September 2024 (arsip)
  10. Press release (2023). “Gedung Baru Universitas Bunda Mulia – UBM Tower.” Halaman resmi Universitas Bunda Mulia, 20 September 2023. Diakses 24 September 2024 (arsip)
  11. Press release (2023). “UBM Tower: Melangkah Lebih Tinggi dengan Gedung Kampus Baru!” Halaman resmi Universitas Bunda Mulia, 29 September 2023. Diakses 24 September 2024 (arsip)
  12. Kristiana Febe; Rauf Muhammad (2021). “Metode Pelaksanaan Raft Foundation Pada Proyek Pembangunan Universitas Bunda Mulia Tower Alam Sutera” (Karya Tulis Ilmiah). Jakarta; Universitas Pembangunan Jaya. Hal. 18-19

Lokasi

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *