Hotel Menara Peninsula adalah hotel berbintang empat di Jalan Letjen S. Parman di Slipi, Jakarta Barat. Hotel tersebut merupakan hotel milik Grup Sintesa melalui PT Menara Peninsula dan dikelola oleh YTC Hotels dari Singapura.

Hotel Menara Penninsula
Foto oleh mimin SGPC

Iklan

Hotel tersebut dirancang oleh tim arsitek Timothy Seow dari Singapura (Wisma Bumiputera) bersama dengan tim arsitek Cipta Mustika pimpinan Jeanne Dipotontro (Kantor Kedubes Arab Saudi), dengan gaya arsitektur pascamodern.

Secara historis, Hotel Menara Peninsula sudah direncanakan sejak 1994, setelah pihak pengembang PT Menara Duta (saat itu) baru saja menyelesaikan pembangunan Hotel Ascott Thamrin di Kebon Kacang. Dibeberkan bahwa hotel yang direncanakan berbintang tiga tersebut akan dibangun di lahan seluas 8 ribu m2 di Slipi. Lahan yang dimaksud ternyata adalah lahan bekas kantor Matari Advertising dan Johnson & Johnson milik grup afiliasi Tigaraksa.

Namun, perencanaan hotel yang akhirnya naik kelas ke bintang empat itu baru dimulai pada Oktober 1994. Hotel Menara Peninsula dibangun oleh pemborong swasta Tatamulia Nusantara Indah mulai November 1995 dan selesai dibangun sekitar April 1998, beberapa minggu sebelum kerusuhan Mei 1998 meletus.

Hotel Menara Peninsula dibuka pada 2 Juli 1998, ditengah ketidakpastian ekonomi dan politik nasional yang membuat banyak proyek-proyek properti terhenti. Hotel berlantai 24 dengan 2 basement ini dibangun dengan biaya 45 juta dolar Amerika Serikat.

Hotel ini memiliki 387 kamar yang terdiri dari 10 tipe kamar, dua rumah makan, dua lounge, spa, kolam renang dan sasana, membidik pasar pebisnis maupun wisatawan kota. Secara arsitektur, hotel dengan luas lantai sekitar 41.850 m2 (cacah Google Maps) tersebut berbentuk L asimetris mengambil gaya arsitektur pascamodern – cenderung ke klasik – dengan dominan pemakaian granit.

Sementara interiornya kala didirikan disebut dirancang serasi dengan eksterior bangunannya yang terasa mewah. Secara struktur, hotel dengan 24 lantai ini menggabungkan flat slab dan tembok geser dengan lapis lantai konvensional, dan pondasi perpaduan tiang rakit dan tiang bor.

Selengkapnya mengenai garis besar gedung era 1990an dapat anda baca di artikel ini


Iklan

Data dan fakta

AlamatJalan Letjen S. Parman Kav. 78 Palmerah, Jakarta Barat, Jakarta
ArsitekTimothy Seow (desain)
Ir. Jeanne Dipotontro (Cipta Mustika) (architect of record)
PemborongTatamulia Nusantara Indah
Lama pembangunanNovember 1995 – April 1998
Diresmikan2 Juli 1998
Jumlah lantai24 lantai
2 basement
Jumlah kamar387
Biaya pembangunanUSD 45 juta (1998)
Rp. 360 milyar (kurs 1998)
Rp. 2,4 triliun (inflasi 2020)
Referensi: Majalah Konstruksi #271 Mei 1998; SWA 3/9/1998

Referensi

  1. Alexander Purba (1998). “Hotel Menara Peninsula, Gunakan transfer slab sebagai “penghubung”. Majalah Konstruksi No. 271, Mei 1998.
  2. Website resmi Sintesa Group, diakses 10 November 2019 (arsip)
  3. Website resmi Hotel Menara Peninsula, diakses 10 November 2019 (arsip)
  4. Profil Hotel Menara Peninsula di Agoda, diakses 1 Juni 2024
  5. “Citra Produk: Soft Launching Hotel Menara Peninsula.” Majalah SWA No. 18/XIV, 3 September 1998, hal. 27
  6. Website resmi YTC Hotels Singapura, diakses 31 Agustus 2020 (arsip)
  7. “Menara Duta bangun hotel berbintang tiga di Slipi.” Bisnis Indonesia, 29 Juli 1994 hal. 6
  8. Yuddy Kusuma (1998). “Fasilitas Plus Hotel Menara Peninsula.” Majalah Konstruksi No. 273, Juli 1998

Lokasi

Google Translate:


Bagaimana pendapat anda......

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *