Dinas Ketenagakerjaan, Transmigrasi dan Energi DKI Jakarta (Disnakertransgi DKI Jakarta) adalah lembaga dinas yang berwenang mengelola, mendukung dan menyelesaikan permasalahan ketenagakerjaan, memfasilitasi transmigrasi dan pengembangan usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM alias dalam bahasa lama pegel – pengusaha golongan lemah) di lingkup wilayah Provinsi DKI Jakarta.
Disnakertransgi DKI Jakarta berkantor di Jalan Prapatan (KKO Usman-Harun), dekat dengan kantor Bank Danamon dan Hotel Aryaduta Menteng dan seberang jalan PPM Manajemen. Gedung berlantai empat tersebut pernah dipamerkan dalam acara Karya Arsitektur Arsitek Indonesia kedua pada Oktober 1983 – rilis bukunya juga mimin jadikan referensi utama di blog ini – namun sangat jarang sejarahnya dibahas secara kontemporer – dan bila dibahas, singkat cerita.
Dahulu gedung ini merupakan kantor wilayah Kementerian Tenaga Kerja untuk DKI Jakarta sebelum era reformasi dan desentralisasi. Gedung bergaya modern ini hanya berlantai empat dan satu ruang bawah tanah (rubanah) dengan luas lantai 3.040 m2, menampung 438 ASN Kemnaker dan galeri lowongan pekerjaan serta kantor arbitrase perburuhan.
Gedung Disnakertransgi rancangan Chudri Pohan & Associates menganut gaya arsitektur brutalist bila merujuk pada pemakaian beton bugil pada eksteriornya. Sayangnya, sekarang desain gedung ini sudah berubah total diselubungi oleh kaca biru dan panel aluminium abu-abu. Ia dibangun oleh Prasarana Marga, dan diresmikan oleh Menteri Tenaga Kerja Soedomo dan Gubernur DKI Jakarta R. Soeprapto pada 31 Mei 1983.
Biaya konstruksinya mencapai diatas Rp. 1 milyar – Ikatan Arsitek Indonesia menyebut Rp. 1,17 milyar atau setara Rp. 24,8 milyar nilai 2023, sementara Berita Yudha (1/5/1983) mewartakan biaya konstruksinya Rp. 1,352 milyar atau setara Rp. 28,5 milyar nilai 2023.
Data dan fakta
Nama lama | Wisma Arion |
Alamat | Jalan KKO Usman-Harun No. 52 Gambir, Jakarta Pusat, Jakarta |
Arsitek | Chudri Pohan & Associates |
Pemborong | Prasarana Marga |
Selesai dibangun | 1983 |
Diresmikan | 31 Mei 1983 |
Jumlah lantai | 6 lantai |
Biaya pembangunan | Rp. 1,2-1,3 milyar (1983) Rp. 24,8-28,5 milyar (inflasi 2023) |
Referensi
- “Latihan kerja lulusan SMA: Pembentukan brigade pembangunan.” Berita Yudha, 1 Juni 1983, hal. 2
- Ikatan Arsitek Indonesia (1984). “Buku Ke-2 Karya Arsitektur Arsitek Indonesia.” Jakarta: Ikatan Arsitek Indonesia. Halaman 44-45.
- Halaman resmi Disnakertransgi DKI Jakarta, diakses 9 Agustus 2023 (arsip)
Tinggalkan Balasan