Artotel Suites Mangkuluhur

Hotel Artotel Suites Mangkuluhur adalah salah satu beberapa hotel yang dibangun di dasawarsa 1990an, bertempat di Jalan Gatot Subroto, Jakarta Selatan, bersebelahan dengan Plaza Semanggi. Hotel yang kini dioperasikan oleh Grup Artotel ini memiliki 351 kamar, susut 6 buah dari saat awal berdiri (awalnya 357), saat masih dibawah operasi Intercontinental Hotel Group sebagai Crowne Plaza dan Holiday Inn Crowne Plaza.

Artotel Suites Mangkuluhur Jakarta dirancang oleh tim arsitektur dari Wong & Ouyang (yang dalam waktu bersamaan merancang Westin Surabaya – sekarang J.W. Marriott Surabaya) bersama dengan Wiratman & Associates, dengan jumlah lantai 19 lapis dan 2 basement dan luas lantai 26 ribu meter persegi. Dalam kesempatan yang sama, Wiratman & Associates juga merancang struktur gedung.

Secara arsitektur, pihak Wiratman mengatakan ke majalah Konstruksi bahwa desain arsitektur yang diusung adalah “pascamodernisme”, terdiri dari modul kotak dengan jendela, dan podium yang memberikan kesan selamat datang, diambil dari konsep candi bentar.

Manajer umum Crowne Plaza pada tahun 1995 justru menyebut bahwa Crowne Plaza Jakarta “berlanggam art deco awal abad 20”, klaim yang kurang tepat karena Crowne Plaza Jakarta lebih mirip hotel modern yang tidak menonjol dan polos dibanding sebuah hotel berlanggam pascamodern. Di balik polosnya eksterior Artotel Mangkuluhur, hotel ini memiliki interior yang elegan dan modern.

Pembangunan dilakukan oleh Total Bangun Persada dimulai pada Maret 1992, hingga konstruksi selesai pada tahun 1995. Hotel Holiday Inn Crowne Plaza dibuka untuk umum pada 20 September 1995 (dengan mengadakan konvoi mobil antik) dan diresmikan pada 1 Oktober 1995 melalui upacara penanaman kapsul waktu. Peresmian secara birokratis dilaksanakan oleh Presiden Soeharto pada 6 Desember 1995, bersamaan dengan beberapa hotel, fasilitas telekomunikasi dan Gedung Sapta Pesona.

Tidak diketahui kapan embel-embel “Holiday Inn” dicabut dari hotel ini, sementara penggantian merk Crowne Plaza ke Artotel milik pengusaha lokal dilakukan sekitar 2021, dan baru per Juni 2022 peralihannya dikabarkan lewat media massa (DestinAsian).

Fasilitas yang diberikan di Artotel Suites Mangkuluhur (Agoda/Booking), yang mengadopsi ciri khas elegan, baru membuka restoran Beranda khas Indonesia yang ada sejak era Crowne Plaza plus rumah makan “viral” Lounge in the Sky, sasana olahraga dan kolam renang hingga ballroom berkapasitas 1000 orang dan 11 ruang rapat.

Data dan fakta

Referensi

1. Saptiwi Djati Retnowati (1992). “Info Proyek: Holiday Inn Jakarta”. Majalah Konstruksi No. 171, Juli 1992, hal 59-60
2. Kusnan Djawahir; Arfan Arsyad L.; Rahayu Widayanti (1993). “Bersanding di Sisi Segitiga Emas”. Majalah Prospek, 23 Januari 1993, hal. 51
3. jup (1995). “Nama dan Peristiwa: Mantan Gubernur Jabar Solihin GP terlambat hadir pada pembukaan Hotel Holiday Inn Crown Plaza”. KOMPAS, 21 September 1995, hal. 20
4. jup (1995). “Nama dan Peristiwa: Kapsul Waktu Ditanam Di Halaman Hotel Holiday Inn”. KOMPAS, 4 Oktober 1995, hal. 20
5. Arsip halaman resmi Total Bangun Persada, diarsip 28 November 2018
6. Halaman resmi Crowne Plaza Jakarta, diakses 13 Januari 2021 (arsip)
7. Tripadvisor, diakses 13 Januari 2021
8. Halaman resmi Artotel Suites Mangkuluhur, diakses 16 Juli 2022 (arsip)
9. Aisha Amira (2022). “Menginap & Makan di ‘Angkasa’, Paket Unik Artotel Mangkuluhur.” DestinAsian, 13 Juni 2022, diakses 16 Juli 2022 (arsip)
10. “34 new hotels dedicated” (Peresmian 34 hotel baru). Travel Indonesia Vol. 18 No. 1, Januari 1996, hal. 8

Lokasi