Di tepi timur Sungai Martapura, terdapat sebuah pusat belanja berlantai empat yang juga merupakan salah satu pusat belanja yang berdiri di Kota Banjarmasin, ibukota Kalimantan Selatan, pada dasawarsa 1990an yang bernama Plaza Mitra.
Ia awalnya dikembangkan oleh perusahaan bernama PT Kharisma Inti Mitra, dengan dua bangunan berlantai empat. Pembangunan mall tersebut dimulai pada 1 Februari 1989 melalui upacara pemancangan tiang pertama sekaligus acara sedekah kepada anak-anak kurang mampu.
Proyek yang berlangsung kurang lebih satu setengah tahun tersebut dikunjungi oleh Gubernur Kalimantan Selatan saat itu Ir. H. Muhammad Sahid pada awal Maret 1990, yang menyatakan bahwa mall (Plaza saat itu) adalah sesuatu yang diperlukan sebuah kota modern, yang menyediakan lapangan pekerjaan serta menyemarakkan dan memperkaya fasilitas perkotaan.
Sebulan lebih kemudian Plaza Mitra memulai kegiatan pada bulan April 1990; tepatnya 15 April 1990 saat Hero Supermarket – konon pertama di luar Jawa – dan Siola Bazaar memulai operasionalnya. Operasional penuhnya diresmikan pada 25 Mei 1990 andai tiada aral melintang, menjadikannya mall pertama di Kota Seribu Sungai.
Sayangnya, seperti halnya kompatriot mall Banjarmasin era 1990an lainnya bernama Junjung Buih Plaza, saat akan merayakan HUT ke-7 operasionalnya Mitra Plaza dibakar dan dijarah massa dalam peristiwa Jumat Kelabu 23 Mei 1997. Tragisnya, 131 orang dikabarkan meninggal dunia dalam penjarahan tersebut.
Pasca-kerusuhan praktis operasional Plaza Mitra terhenti hingga sekitar 1999-2000, dilaksanakan renovasi dan kembali memulai kegiatannya sejak 25 Juni 2000 dengan dibukanya Ramayana Department Store; disusul dengan dibukanya kembali beberapa tenant seperti Hero Supermarket; selanjutnya Hero diganti oleh Robinson Supermarket.
Robinson menghentikan operasionalnya di gedung Plaza Mitra sejak 31 Agustus 2017, sementara Ramayana menutup gerainya di mall berusia 34 tahun ini sejak 2020, namun tidak disebutkan kapan pastinya. Kini, mall Plaza Mitra hanya diisi Mall Pelayanan Publik Kota Banjarmasin sejak 7 Desember 2023, Hawaii Sarana Busana dan ballroom Grand Palace.
Data dan fakta
| Alamat | Jalan Pangeran Antasari Banjarmasin Tengah, Kota Banjarmasin, Kalimantan Selatan |
| Lama pembangunan | Februari 1989 – April 1990 |
| Diresmikan | 25 Mei 1990 |
| Jumlah lantai | 4 lantai |
Referensi
- “Pemancangan tiang pertama pembangunan Mitra Plaza.” Banjarmasin Post, 3 Februari 1989 hal. 10
- “Telah hadir di Banjarmasin: “Siola” Bazaar dan “Hero” Supermarket.” Banjarmasin Post, 16 April 1990 hal. 12
- ANTARA (1990). “Pusat pertokoan plaza mutlak bagi Kota Banjarmasin.” Harian Ekonomi “Neraca”, 5 April 1990, hal. 4
- ANTARA (1997). “Korban tewas menjadi 133 jiwa.” Harian Analisa, 26 Mei 1997, hal. 1
- Laporan tahunan Ramayana Lestari 2019 dan 2020, diakses 1 Mei 2024
- Achmad Maudhody (2017). “Ramayana di Banjarmasin dikabarkan tutup, begini penjelasan pihak manajemen.” Banjarmasin Post, 28 Agustus 2017, diakses 1 Mei 2024 (arsip)
- rizki (2023). “Eks Mitra Plaza Banjarmasin resmi jadi MPP Baiman.” Kanal Kalimantan, 7 Desember 2023. Diakses 1 Mei 2024 (arsip)
Leave a Reply