Google Translation avaliable here. Use at your own risk; some translation may be incorrect or misleading:

Sebuah pusat perbelanjaan berlantai 3 lain di pinggiran Tangerang Selatan menjadi bahasan lanjutan SGPC. Sebelumnya kita membahas BSD Plaza di Serpong, selanjutnya Plaza Bintaro Jaya, yang merupakan bagian dari kota mandiri Bintaro Jaya di Tangerang Selatan, Banten.

Plaza Bintaro Jaya 2020
Suasana Plaza Bintaro Jaya, Mei 2020. Foto oleh Nathan W.

Iklan

Plaza Bintaro Jaya, seperti halnya BSD Plaza, direncanakan merupakan pusat perbelanjaan yang dipandang sebagai pusat perbelanjaan suburban masyarakat Bintaro Jaya. Pada bulan September 1992, pihak pengembang, PT Pembangunan Jaya, sudah berancang-ancang akan membangun mall ini untuk melengkapi fasilitas pendidikan di Bintaro.

Pusat perbelanjaan yang dirancang dan dibangun sepenuhnya oleh anak-anak usaha Grup Pembangunan Jaya tersebut selesai dibangun pada tahun 1993, dan operasionalnya dimulai pada 20 Desember 1993. Sebulan kemudian, Gubernur Jawa Barat (saat itu Tangerang masih bagian dari Jawa Barat) H.R. Nuriana membuka resmi operasional Plaza Bintaro Jaya pada 17 Januari 1994. Pembangunan pusat perbelanjaan ini menghabiskan biaya Rp. 50 milyar rupiah.

Iklan peresmian Plaza Bintaro Jaya, KOMPAS 17/1/1994
Iklan peresmian Plaza Bintaro Jaya, 1994.
Sumber: KOMPAS, 17 Januari 1994

Plaza Bintaro Jaya, yang diharapkan dirancang dengan skala manusiawi, memiliki luas lantai total sekitar 31 ribu meter persegi, dibagi menjadi 3 lantai seperti yang dijelaskan sebelumnya. Tenant-tenant penting di pusat perbelanjaan ini adalah Cahaya Department Store (bekas afiliasi Grup Jaya, sekarang Ramayana), XXI dan Gramedia. Tenant tambahan terdiri dari Mr. DIY, Amira Factory Outlet, Erafone, Fortuna Computer dan Gramedia. Tenant terawal Plaza Bintaro Jaya sejak dibuka pada awal 1994, Hero Supermarket, tutup sejak Agustus 2020 dan selanjutnya digantikan oleh Farmers’ Market.


Iklan

Data dan fakta

AlamatJalan Bintaro Sektor 3A Pondok Aren, Tangerang Selatan, Banten
ArsitekArkonin
PemborongJaya Konstruksi
Selesai dibangun1993
Dibuka20 Desember 1993
Diresmikan17 Januari 1994
Jumlah lantai3 lantai
Biaya pembangunanRp. 50 milyar (1993)
Rp. 503 milyar (inflasi 2020)
Referensi: Properti Indonesia #1 & #22; Majalah Konstruksi #182 Juni 1993

Referensi

  1. Enny S. (1993). “Plaza Bintaro Mengutamakan “Customer Satisfaction”.” Majalah Konstruksi No. 182, Juni 1993, hal. 53-55
  2. Yusran Edo Fauzi; Mada Gandhi; Bambang Budiono (1994). “Magnit Baru Pusat Belanja”. Majalah Properti Indonesia No. 7, Agustus 1994, hal. 27
  3. Joko Yuwono (1994). “Grand Opening Plaza Bintaro Jaya”. Majalah Properti Indonesia No. 1, Februari 1994, hal. 72
  4. Advertorial (1995). “Jaya Land: Karya Berkualitas, Inovatif dan Prestisius”. Majalah Properti Indonesia No. 22, November 1995, hal. 16-17
  5. Arsip laman resmi Bintaro Jaya, diarsip 3 Februari 2002
  6. Post halaman Facebook Kabar Bintaro (primary source), diakses 6 Desember 2020
  7. Halaman resmi Plaza Bintaro Jaya, diakses 10 Februari 2024 (arsip)
  8. “Bintaro Plaza dipastikan operasi Desember 1993.” Harian Ekonomi “Neraca”, 6 Agustus 1993, hal. 12
  9. “Bintaro Jaya ‘go public’ awal 1994.” Harian Ekonomi “Neraca”, 22 Desember 1993, hal. 3
  10. “Bintaro Jaya akan jadi pemukiman pendidikan.” Harian Ekonomi “Neraca”, 21 September 1992, hal. 10

Lokasi

Kunjungilah Trakteer SGPC untuk mendapatkan konten-konten akses dini dan eksklusif, dan bila anda perlu bahan dari koleksi pribadi SGPC, anda bisa mengunjungi TORSIP SGPC. Belum bisa bikin e-commerce sendiri sayangnya....


Bagaimana pendapat anda......

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *