Hotel Mutiara I

Hotel Mutiara I adalah hotel yang sempat beroperasi di Jalan Malioboro, Yogyakarta, selama 46 tahun.

Hotel dengan gaya arsitektur yang cukup unik ini sebelumnya tidak diketahui asal-usul maupun sejarahnya. Sebelumnya, Pegipegi menyebut hotel ini dibangun pada 1982. Tetapi, pewartaan dari koran petang Sinar Harapan edisi 4 Desember 1974 dan majalah bulanan Progress No. 84, terbitan kuartal kedua Desember 1975 ini menjelaskan sebaliknya.

Hotel Mutiara I, awalnya hanya dibuka dengan 30 kamar pada tahun 1971. Melihat booming pariwisata Indonesia di awal era Orde Baru, pihak pemilik hotel memutuskan memperluas hotelnya menjadi 109 kamar dengan jumlah lantai empat. Gedung perluasannya dibangun mulai Januari 1973 dan selesai Juni 1974 (18 bulan) dengan biaya pembangunan Rp. 407 juta rupiah nilai 1974 (Rp 32,2 milyar nilai 2020), yang bersumber dari pinjaman jangka panjang Bapindo.

Hotel Mutiara I yang berdiri di atas lahan seluas 1.800 meter persegi mulai dibuka pada tanggal 22 November 1974, dan diresmikan oleh Wakil Gubernur DI Yogyakarta Sri Pakualam VIII seminggu kemudian, 29 November 1974.

Pemilik terakhir Hotel Mutiara I adalah Umar Santosa sebelum dibeli oleh Pemerintah Provinsi DI Yogyakarta pada bulan September 2020, dan direncanakan akan beralih fungsi menjadi sebuah pertokoan untuk usaha kecil-menengah. Renovasinya dimulai sejak Mei 2023, dengan anggaran Rp. 23 milyar dan diharapkan selesai tahun 2024 depan – 50 tahun berdirinya hotel ini.

Selengkapnya mengenai garis besar gedung era 1950an hingga 1970an dapat anda baca di artikel ini

Data dan fakta

Alamat	Jalan Malioboro No. 18 Danurejan, Yogyakarta, Daerah Istimewa Yogyakarta
Lama pembangunan	Januari 1973 – Juni 1974
Diresmikan	29 November 1974
Jumlah lantai	4 lantai
Jumlah kamar	109
Biaya pembangunan	Rp 407 juta (1974) Rp 32,2 milyar (inflasi 2020)

Referensi

1. Kwd (1974). “Hotel Bertarap Internasional Di Yogya Diresmikan”. Sinar Harapan, 4 Desember 1974. (artikel dapat dibaca dan dikomentari)
2. Pegipegi. Diakses 29 Juli 2019 (arsip)
3. “Hotel Mutiara Dipusarnya Yogyakarta”. Majalah Progress No. 84, Desember 1975
4. Fxh (2020). “Dibeli dengan Danais Rp 170 milyar, Hotel Mutiara Bakal Jadi ‘Mall’ UMKM“. Kedaulatan Rakyat Online, 21 Oktober 2020. Diakses 1 November 2020 (arsip)
5. Muhammad Ilham Baktora (2023). “Habiskan anggaran Rp 23 milyar, bekas Hotel Mutiara direnovasi menjadi sentra UMKM.” Suara dot com, 21 Mei 2023, diakses 30 Juni 2023 (arsip)

Lokasi